The Ultimate Guide To Rumah Minimalis
The Ultimate Guide To Rumah Minimalis
Blog Article
Hampir sama dengan denah rumah minimalis yang pertama, namun untuk denah satu ini memiliki ukuran yang lebih kecil dari pada denah yang pertama karena tidak memiliki halaman belakang.
Hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah lahan untuk rumahmu, karena pada dasarnya rumah dengan desain minimalis tidak memerlukan lahan yang luas. Jika ada sisa tanah di bagian depan dan belakang rumah, kamu bisa memanfaatkannya untuk lahan bermain atau taman kecil, Pins!
Sejarah rumah minimalis melibatkan berbagai faktor yang secara bersama-sama membentuk gaya desain ini, yang berlangsung dari awal abad ke-twenty hingga saat ini.
Freepik Untuk desain rumah satu ini memang layak diperhitungkan untuk Pins yang menyukai fashionable minimalis
Temukan rumah mewah 2 lantai klasik bergaya Eropa yang elegan dan nyaman, cocok untuk hunian impian keluarga, lengkap dengan tampak depannya!
Mo Household adalah contoh desain rumah minimalis murni yang tampil apa adanya tanpa ornamen apapun Rumah ini tampil polos serba putih dengan perabot yang esensial saja. Tetapi, itulah justru yang membuat desain rumah ini tampil estetik.
lebih leluasa. Terdapat taman bagian depan dan belakang serta desain carport kekinian. Dengan format ini kamu bisa menambah kesan asri pada rumah.
Tanpa panduan yang tepat, desain rumah kerap jadi terlalu sempit, perawatan jadi repot, atau malah estetika minimalisnya hilang. Biaya renovasi pun bisa membengkak apabila salah pilih desain.
Selain itu, desain disebut kekinian karena pada bagian fasad terdapat ornamen-ornamen minimalis yang tengah tren.
Desain rumah minimalis ini mengutamakan integrasi antara interior dan eksterior, dengan memaksimalkan pemandangan danau yang terlihat jelas dari dalam rumah.
. Kesan canggih dan simpel sangat mencolok ditonjolkan untuk rumah dengan gaya desain seperti ini. Apa Pins sudah merasa tinggal di abad selanjutnya?
Bayangkan Anda menghabiskan puluhan juta rupiah untuk membangun rumah mungil di lahan 50 m², tetapi ketika selesai, ruang keluarga terasa pengap, sirkulasi udara kurang, dan Anda harus terus mencat ulang tembok karena cat murah cepat pudar.
Kamu bisa menerapkan arsitektur unik atau warna cerah agar standout dari rumah di sekitarmu. Dengan rumah minimalis seperti ini kamu akan mendapat rumah yang bersih, memiliki ruang terbuka yang arsitekturnya, furnitur, dan materialnya sehingga kamu bisa “bernafas” lega.
memungkinkan cahaya masuk dengan sempurna, sementara balkon yang menghadap ke jalan menawarkan Rumah Minimalis pemandangan menarik.